Tampa perlu dijelaskan pun pastinya udah mengerti dong fungsi tutup radiator itu sendiri nah kali ini saya menjelaskan bagaimana cara untuk memeriksa keadaan tutup radiator. Untuk memeriksa keadaan tutup radiator di perlukan alat yaitu
radiator tester,selain untuk memeriksa keadaan tutup radiator, alat ini juga bisa digunakan untuk memeriksa kebocoran pada radiator. Nah, kali ini saya akan membahas cara memeriksa keadaan tutup radiator.
Hal-Hal Yang Perlu Di PeriksaPada bagian ini kita hanya memeriksa
ketebalan dan
elastitas seal karet ini. Jika kita melihat karetnya rusak , retak atau putus maka tutup radiator harus diganti.
- Pegas Katub Tekan
Periksalah pada bagian ini apakah berfungsi dengan baik atau tidak
, untuk memeriksa diperlukan radiator tester. cara memeriksa: 1.lepas tutup radiator, kemudian pasang tutup radiator pada
radiator tester. untuk mencegah terjadinya panas, tidak dianjurkan membuka tutup radiator pada saat mesin panas karena cairan akan menyembur keluar bila di buka.
lalu lakukan pemompaan dan ukurlah tekanan pembukaan
katup fakum,tekanan pembukaan
katup vakum standart ialah: 0,75-1,05kg/cm (10,7-14,9PSI). TEkanan pembukaan
minimum ialah 0,6kg/cm (8,5PSI) untuk pemeriksaan tutup radiator gunakan lah ukuran
minimum jika kurang dari
minimum maka tutup radiator perlu diganti.
Katub vakum berfungsi sebagai penyedot cairan pendingin pada saat
enjim dalam keadaan dingin. untuk memeriksanya sangatlah mudah, tingal tarik saja
katup vakum dan lepaslah apabila
katup vakam kembali seperti semula berarti
katup vakum masih baik,namun apabila tidak kembali / lengket, akan berakibat pada saat
enjim dingin katup tidak bisa menyedot cairan pendingin.
0 komentar:
Posting Komentar